Materi Dakwah
fak. Dakwah Dan Komunikasi
UIN Sunan Kalijaga
2012
Pengertian
•
Materi
adalah pesan yang disampaikan
•
Materi
dakwah adalah ajaran Islam dalam segala aspek kehidupan
•
Materi
dakwah bersumber pada Qur’an, Sunnah (Hadits), dan Pemikiran Ulama/ Ilmuwan
Prinsip Materi Dakwah
•
Mengantarkan
manusia kepada jalan yang benar, menuju kebahagiaan dunia dan akhirat
ومنهم من يقول ربنا
آتنا في الدنيا حسنة وفي الآخرة حسنة وقنا عذاب النار
Dan di
antara mereka ada orang yang berdoa: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan
di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa
neraka".Q.S. Al Baqarah: 201
Materi Pokok Dakwah
•
Aqidah
–
Aqidah
adalah qaulun bil lisaan, watashdiiqun bil jinaan, wal ‘amalun bil arkaan.
–
Didakwahkan
Nabi masa mekkah
–
Terperincikan
dalam Rukun iman
ma.
13
الله لا إله إلا هو الحي القيوم لا تأخذه سنة ولا
نوم له ما في السماوات وما في الأرض من ذا الذي يشفع عنده إلا بإذنه يعلم ما بين
أيديهم وما خلفهم ولا يحيطون بشيء من علمه إلا بما شاء وسع كرسيه السماوات والأرض
ولا يؤوده حفظهما وهو العلي العظيم
Allah, tidak ada Tuhan (yang
berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus
(makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di
langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa
izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang
mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang
dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa
berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar (Q.S. Al
Baqarah: 255)
•
Syariah,
Hukum-hukum
–
Ibadah
(rukun Islam)
–
Muamalah
•
Al
ahwalusy-Syakhshiyah (pernikahan, waris, nasab, nafakah)
•
Al
Muamalatul maliyah (jual beli, gadai, perburuhan, pertanian)
•
Hukum
pidana (qishsh, ta’zir)
•
Hukum
ketatanegaraan (perang, perdamaian, ghaniman, politik lainnya)
ma.
13
شرع لكم من الدين ما وصى به نوحا والذي أوحينا
إليك وما وصينا به إبراهيم وموسى وعيسى أن أقيموا الدين ولا تتفرقوا فيه كبر على
المشركين ما تدعوهم إليه الله يجتبي إليه من يشاء ويهدي إليه من ينيب
Dia telah mensyariatkan kamu
tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami
wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan
Isa yaitu: Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat
berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah
menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada
(agama) -Nya orang yang kembali (kepada-Nya) (Q.S. Asy-Syuuraa: 13)
•
Akhlakul
Karimah
–
Hubungan
dengan Allah (masuk dalam Ibadah)
–
Hubungan
dengan dirinya sendiri
•
Ilmu-ilmu
yang berhubungan dengan kesehatan manusia, jasmani dan rohani
•
Ilmu
tentang emnari rizki yang halalan toyyiban
–
Hubungan
dengan sesama muslim lainya
•
Ilmu-ilmu
tentang kemasyarakatan dalam konteks islam
–
Hubungan
dengan sesama manusia
•
Ilmu-ilmu
tentang kemasyarakatan pada umumnya
–
Hubungan
dengan alam sekitar
•
Ilmu
tentang membangun alam semesta dan tidak berbuat kerusakan
ma.
16-20
لقد كان لكم في رسول الله أسوة حسنة لمن كان يرجو
الله واليوم الآخر وذكر الله كثيرا
Sesungguhnya telah ada pada
(diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang
mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut
Allah (Q.S. Al Ahzab: 21)
Materi menyangkut 2 hal
•
Sifat
materi itu sendiri
•
Pengembangan
materi selanjutnya
»
M.
Syafaat Habib: 101
Sifat materi dakwah
•
Materi
berakar pada ajaran islam yang murni, kitabullah dan sunnaturrasul
•
Materi
mampu memberikan bahan atau pelayanan kemasyarakatan, sesuai dengan keperluan
hidup dan kebutuhannya
•
Materi
berpusat pada hidup dan kehidupan manusia untuk kebutuhan dunia dan akhiratnya
•
Materi
mampu memberikan tuntunan “keselarasan, keseimbangan, dan keserasian” dalam kehidupan
dalam segala aspeknya
»
M.
Syafaat Habib: 101
Pengembangan Materi
•
Materi
dakwah menunjang nilai sistem sosial para penerima dakwah, sehingga kemungkinan
pengembangan materi oleh penerima
•
Pemberian
sarana pembantu terkait dengan pengembangan materi dakwah
•
Evaluasi
terus-menerus hasil dakwah
•
Kerjasama
antara penerima dakwah dengan da’i dan masyarakat lingkungan.
»
M.
Syafaat Habib: 102
Materi Dakwah Jangka Panjang
•
Materi
ajaran islam (Qur’an dan Hadits) yang diberikan secara substansial, diberikan
secara menyeluruh dan berturut-turut tanpa memperhatikan kebutuhan mad’u
•
Materi
yang diberikan sesuai dengan kebutuhan atau perintaan masyarakat itu sendiri
•
Materi
yang diberikan secara umum, tidak atas permintaan, tetapi untuk pembinaan umum
masyarakat.
•
Materi
yang diberikan sebagai pedoman tertentu bagi masyarakat.
•
Materi
terbuka, apa adanya, sesuai persiapan sendiri oleh si da’i yang menurutnya baik
dan cocok untuk abyek dakwah
•
Materi
yang diberikan sebagai pokok-pokok ajaran yang dianut
»
M.
Syafaat Habib: 102
Pertimbangan dalam Menentukan Materi
•
Materi
dakwah sesuai dengan tujuan
•
Sesuai
dengan kesiapan da’i
•
Sesuai
dengan kondisi audiens obyek dakwah (mad’u)
–
Tingkat
pemikiran dan pengetahuan
–
Kebutuhan
–
Kondisi
sosial masyarakat
–
Kondisi
ekonomi
–
Kondisi
budaya
–
Kondisi
keagamaan yang telah berjalan
•
Pertimbangan
waktu yang tersedia
•
Dalam
mengatasi masalah (problem solving) temukan dulu akar masalah
•
Materi
harus tetap berdasarkan (minimal tidak bertentangan dengan) sumbernya, Kitab
Suci
Kemasan Materi
•
Materi
disampaikan dengan menonjolkan dalil naqli (nash - teks kitab suci)
–
Banyak
dipakai khususnya tentang ibadah
–
Banyak
mengutip ayat-ayat Qur’an dan atau Hadits
•
Materi
disampaikan dengan menonjolkan dalil aqli (pemikiran rasional dan ilmu
pengetahuan umum)
–
Materi
yang dekat dengan tema-tema kehidupan manusia di dunia
–
Materi
dikemas dengan ilmu-ilmu yang berkembang, secara rasional-ilmiyah
–
Banyak
menyebut contoh-contoh dari realitas kehidupan sehari-hari
•
Materi
disampaikan secara tersirat, (Intrinsik, non-verbal)
–
Dakwah
bil hal (dengan amal perbuatan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar